Empat orang mahasiswa New York School of Interior Design atau NYSID
terpilih dalam sebuah proyek tahunan yang diadakan oleh Nantucket by
Design, untuk melakukan
redesign pada 2 ruangan di Jethro
Coffin House, rumah tertua yang berada di Nantucket, Massachusetts.
Event yang diselenggarakan pada awal Agustus lalu ini ditujukan untuk
mewadahi para mahasiswa dalam menunjukkan bakat dan kemampuannya
sekaligus untuk menjaga kelestarian rumah bersejarah ini dan memberikan
sentuhan modern pada desain interiornya.
Dalam proyek ini, keempat mahasiswa tersebut diberikan tugas untuk melakukan
redesign
pada ruang tamu dan kamar tidur dari rumah berbingkai kayu yang sudah
berusia 330 tahun ini. Para mahasiswa ini dibagi menjadi 2 tim untuk
mengerjakan masing-masing ruangan. Dan, hal yang perlu mereka perhatikan
adalah ide yang original, menjaga keotentikan tempat bersejarah ini,
serta penggunaan dekorasi dan furnitur dari toko-toko lokal di
sekitarnya. Mereka juga menggunakan furnitur abad 17 yang sudah
direproduksi, termasuk sebuah meja kerja antik yang dikombinasikan
dengan kursi modern.
Proyek ini diyakini mampu “memaksa” para mahasiswa untuk memunculkan
kreativitas mereka. Sebagai contoh, karena rumah hanya memiliki sedikit
saluran listrik, maka mereka menggunakan lampu LED yang menggunakan
baterai, penutup lantai dengan warna-warna lembut, sentihan warna cerah,
dan permukaan reflektif untuk membuat interior jadi lebih terang dan
cerah. Pintu rumah ini juga lebih sempit dan pendek dibandingkan dengan
pintu-pintu yang ada di masa sekarang, sehingga mereka pun harus
memikirkan pilihan furnitur yang tepat.
0 komentar:
Post a Comment